www.romapakpahan.blogspot.co.id |
Akhir-akhir ini bullying menjadi bahan pembiacaraan
yang hangat di tengah masyarakat. Bullying adalah perlakuan tidak menyenangkan
dalam bentuk penindasan, intimidasi kepada orang lain.
Ada 3 jenis bullying :
1. Bullying fisik
Adanya kekerasan
fisik kepada korbannya, seperti memukul, menampar, menarik rambut.
2. Bullying verbal
Kekerasan dalam
bentuk verbal, seperti membentak, mencemooh.
3. Bullying sosial
Sahah satu
contohnya adalah mengucilkan.
Bullying bisa terjadi mana saja.
1. Di lingkungan di sekolah. Bisa
datang dari teman-teman maupun para guru. Saat siswanya kesulitan dalam
menerima pelajaran, tak jarang guru memberi label anak bodoh. Hal tersebut
memberi efek semakin menurunnnya prestasi karena hilangnya semangat belajar.
Tertanam dalam diri anak bahwa dirinya memang bodoh. Sehingga ada anggapan
percuma belajar, toh saya bodoh.
2. Dalam lingkungan bermain, anak yang
lemah sering menjadi korban bullying.
Dijadikan sebagai “anak buah” oleh teman yang memiliki power. Misalnya, si anak orang kaya dengan seenaknya menindas si
miskin. Merasa memiliki kekuatan, sehingga dengan mudahnya memerintah
teman-teman untuk melakukan apa saja yang diinginkannya. Termasuk mengerjakan
peer untuknya.
3. Bahkan dalam lingkungan keluarga sering
terjadi secara tak sadar orang tua membully
anak. Saat anak melakukan kesalahan, tanpa pikir panjang orang tua langsung membentak. Tahu tidak,
bentakan itu member efek buruk bagi perkembangan anak. Jika anak sering
dibentak, maka akan tumbuh menjadi pribadi yang tidak percaya diri dan pendendam.
Mari kita ciptakan lingkungan yang nyaman dan aman
bagi tumbuh kembang anak. Mereka lah generasi harapan bangsa. Jangan rusak masa
depan mereka.
So, segera STOP BULLYING. Kapan? Ya, SEKARANG!
Yippee!!!
rOMa Pakpahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih untuk beringan hati memberikan komentar :)