Perempuan dan tas adalah dua hal yang memiliki
keterikatan begitu erat. Dalam berbagai acara, tas selalu setia menemani kaum
perempuan. Ke pesta, kerja, mengambil rapor anak, arisan bahkan belanja ke
pasar tradisional. Tak heran jika perempuan memiliki berbagai macam tas sesuai
dengan acara dan kegunaan masing-masing. Tas juga tersedia mulai dari yang
murah hingga yang harganya bikin saya syok. Tinggal pilih saja. Mana yang
sesuai dengan kekuatan kantung. Ingat lho. Sesuai dengan kekuatan kantung, ya.
Jangan memaksakan diri. Apalagi sampai nyatut
uang belanja. Wah, bisa ribet tuh urusannya. Hahahaha.
Kali ini, saya mau berbagi cerita tentang isi tas.
Apa saja, ya? Cekidot.
1. Dompet
Survei
membuktikan. Dompet merupakan benda paling wajib dibawa saat bepergian. Ngga
boleh sampai kelupaan. Tapi bukan dompet kosong, lho. Percuma. Hihihihi. Bayangkan.
Betapa mengerikannya kalau kita
bepergian ngga membawa dompet. Apalagi jika bepergian menggunakan angkutan
umum. Bisa-bisa pak supir meminta kita untuk segera turun. Ups. Ekstrim banget
ya.
2. Ponsel
Saya merasa
perlu untuk membawa ponsel jika bepergian, ke mana pun itu. Apalagi jika saya
belum begitu paham dengan tempat yang akan saya kunjungi. Dengan adanya ponsel,
kalau kita tersesat bisa menghubungi pasangan, saudara, teman atau siapa saja
yang bisa menjemput. Ngga mau kan, celingak celinguk kayak anak hilang. Malu.
3. Tisu
Dari zaman
kuliah sampai sekarang, tisu selalu ada di dalam tas saya. Alasannya sih sederhana.
Karena pernah suatu kali saya ingin buang air kecil di toilet umum tetapi tidak
tersedia tisu. Hemm. Rasanya gimana gitu. Lalu pernah juga saat makan di luar
bersama teman-teman, kehabisan tisu. Terpaksa deh pulang dengan mulut belepotan
sisa makanan. Hihihihi. Just kidding.
Sejak kejadian-kejadian tidak menyenangkan itu, maka tisu menjadi salah satu
benda yang wajib dibawa.
4. Notes
dan pena
Sebagai seorang pelupa
seperti saya, notes dan pena menjadi benda penting. Misalnya jika belanja di
mini market, saya terlebih dahulu membuat daftar barang apa saja yang akan
dibeli. Daripada saya harus bolak balik. Selain buang-buang waktu, boros juga. Ada
saja barang yang seharusnya tidak dibeli jadi masuk ke tas belanja. Sering ngga
tahan melihat barang yang lucu dan cemilan. Rasanya pengen diangkut semua ke
rumah. Hahaha. Kalau sudah dibuat catatannya, saya pun tidak perlu berlama-lama
belanja. So, bisa terhindar deh dari godaan untuk membeli yang ngga perlu.
Demikian cerita singkat tentang isi tas saya. Terima
kasih telah bersedia membaca. Semoga bermanfaat.
Yippee!!!
rOMa Pakpahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih untuk beringan hati memberikan komentar :)